Kontrol Berat Badan dengan Tidur dalam Kegelapan

etelah penelitian panjang, para peneliti dari Ohio State University sampai pada kesimpulan bahwa orang-orang yang memilih tidak tidur dalam kegelapan, cenderung berisiko menghadapi masalah obesitas. Meski pada saat yang sama mereka juga berolahraga secara teratur dan menjaga diet.

Dengan kata lain, semua orang, yang ingin memiliki berat badan normal, harus melupakan lampu malam dan membiasakan diri untuk tidur dalam kegelapan.

Penelitian ini dilakukan dengan mengkaji tikus laboratorium. Selama 8 minggu, para profesional menciptakan suasana tidur tikus di malam hari dengan pencahayaan redup. Pada akhir penelitian, beberapa perubahan dalam berat badan hewan-hewan itu dilaporkan naik 30%.

Pada saat yang sama, pola makan tikus adalah berkualitas dan aktivitas fisik mereka berada di bawah kontrol para peneliti. Berat badan tikus yang menghabiskan malam dengan pencahayaan terang dilaporkan naik rata-rata lima belas gram dalam waktu dua bulan.

Menurut penelitian ini, bahkan cahaya yang redup pada saat tidur pun bisa menyebabkan kenaikan berat badan.

Dan para peneliti juga mencatat bahwa kebanyakan orang tidak bisa tidur dalam kegelapan total karena berbagai alasan. Namun, mereka secara bertahap harus terbiasa dengan kegelapan saat tidur. Karena cahaya menyebabkan perubahan dalam metabolisme tubuh, yang menyebabkan akumulasi ekstra kilogram.